(Album Pribadi)
Pernahkah kita berfikir,
untuk apa kita sekolah ?, apa yang kita dapat dari sekolah?, apa gunanya
sekolah kalau pada akhirnya tujuannya kita hanya ijazah.
Ini yang sering saya
dengar dari orang-orang di kampung halaman saya yang memiliki anak usia sekolah
dan boleh dibilang memang tingkat pendidikan mereka rendah namun pada akhirnya
para orang tua ini bisa dibilang “sukses” dalam hal materi (kaya), ketika musim
panen tiba, banyak dari mereka yang melarang anak-anaknya pergi sekolah dan
membantu mereka panen di ladang, lantas apakah benar pendidikan sekolah itu
tidak penting bagi kita ?
Kebanyakan para orang
tua di kampung saya berfikir sekolah hanya supaya bisa membaca, menulis dan
berhitung, ini juga diperburuk dengan anak-anak nya yang sekolah, mereka
beranggapan bahwa sekolah hanya tentang mendengar guru ngomel-ngomel, materi
yang membosankan, dan tugas yang menumpuk, juga uang yang terus dikeruk.
Percayalah, meskipun kita tidak
faham tentang al-jabar, atau rumus rumus kimia yang membuat kita pusing 7
kuriling ataupun perasaan kantuk saat guru kita mendongeng tentang sejarah,
semua itu bukan tentang kita faham atas materi itu atau tidak, melainkan kita
dilatih, ditempa untuk terbiassa berfikir akan semua hal dalam kehidupan, bukan
kah ketika kita belajar matematika, kita belajar kritis akan suatu masalah dan
bagaimana kita memecahkannya, mungkin matematika hanya segelintir masalah tentang
X atau Y yang harus kita temukan daripada masalah hidup kita nanti yang akan
lebih kompleks dan rumit dari matematika, juga pelajaran sejarah, bukan
bagaimana kita tau akan semua detil sejarah yang diajarakan oleh guru,
melainakan baiamana kita bisa belajar dari sejarah itu sendiri, dan semua itu,
semata mata hanya untuk kita lebih terlatih untuk berfikir dan terus berfikir.
Selain itu, disekolah,
kita bertemu banyak teman, bercengkrama dengan teman, dan pada akhirnya kita
memiliki banyak kenalan, dan itu akan sangat bermanfaat bagi kita sebagai
manusia, konflik antar teman sekelas hanyalah secuil masalah dari apa yang akan
kita hadapi di masyarakat nanti, dan disekolah, kita dilatih bagaimana
mengelola konflik sosial, percaya kok, meskipun semasa sekolah kita banyak
berantem dengan teman sekelas, toh nanti ketika kita lulus, semua itu akan kita
kenang dan tertawakan bersama.
Selanjutnya, apakah
kalian tidak akan menyesal ketika nanti kalian bertemu dengan teman-teman di
lingkungan kalian, teman sejawat dll, mereka berbicara tentang indahnya masa-masa
sekolah, bagaimana mereka hangat membicarakan tentang pelajaran sekolah, suka
duka sekolah, dan lucu nya sekolah, sedangkan kalian hanya bisa menyimak dan
senyum-senyum sendiri, tanpa bisa ikut menyoal tentang sekolah ?
Terakhir, bagi kalian
yang masih enggan untuk bersekolah, bagi para orang tua yang masih tidak
mementingkan anaknya dalam hal bersekolah, bagaimana kita bisa survive dalam
kehidupan ini, memang sekolah bukan tolak ukur utama dalam kesuksesan, tapi
dalam cara kita berfikir, bagaimana kita bersikap, dan sejauh mana wawasan kita
dalam kehidupan ini, sekolah bisa
diandalkan dalam semua itu, meskipun mungkin orang-orang yang memiliki ijazah
S1 tidak akan menjamin kekayaan, tapi dengan pendidikan sekolah, wawasan, cara
berfikir, dan sikap bersosial kita akan terasah, bukan hanya tentang materi.